“Kita dari DPRA terutama Komisi VI yang membidangi kekhususan Aceh mengucapkan apresiasi kepada Gubernur Aceh.
Karena menindak lanjuti apa yang disampaikan oleh kawan-kawan DPR serta tokoh-tokoh ulama,” ujarnya kepada anteroaceh.com, Kamis (10/8/2023). Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan Pj Gubernur Aceh Nomor 451/11286, tentang Penguatan dan Peningkatan Pelaksanaan Syariat Islam Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), dinilai sebagai langkah dalam menjaga ke khususan Aceh.
“ya walaupun kebijakan yang dikeluarkan olehnya tidak semua menerima, ada pihak-pihak yang kurang berkenan itu biasa. Yang namanya kita pemimpin tetap berusaha yang terbaik untuk Aceh,” katanya.
Ia berharap masayarakat Aceh mematuhi himbaun-himbaun pemerintah dalam menagakkan syariat islam, perlu dukungan dari masyarakat dalam menjalankan satu kebijakan
“Syariat islam ini milik bersama, apalagi Aceh mempunya kekhususan tersendiri, maka dari itu mari sama-sama pemerintah dan masyarakat menjaganya,” ucapnya.
(Parlementaria)
